MAN 1 Bantul Gelar Projek P5PPRA Tema Hidup Berkelanjutan dengan Fokus Pengolahan Sampah, “Bersih Sampahku Sehat Madrasahku”

Bantul (MAN 1 Bantul) – MAN 1 Bantul, dengan penuh semangat memulai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5PPRA) Fase E dengan tema Hidup Berkelanjutan pada hari Senin (22/07/2024). Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa kelas X ini diawali dengan pengumpulan siswa di Masjid Raudlatul Muttaqin MAN 1 Bantul.

Di masjid, para siswa mendapat pencerahan tentang P5PPRA, yang meliputi pengertian, pentingnya, dimensi, elemen, dan sub elemen profil Pelajar Pancasila. Tak hanya itu, mereka juga disuguhkan pemaparan tentang nilai, subnilai, dan indikator profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin. Materi tersebut disampaikan dengan jelas dan lugas oleh Siti Maryam, S.Pd.

Setelah sesi pemaparan materi, para siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil dan diarahkan ke kelas masing-masing untuk mengerjakan tugas terkait tema Hidup Berkelanjutan. Pada fase ini, fokus projek adalah pengolahan sampah organik dan anorganik. Para siswa didorong untuk bertukar ide dan merumuskan ide-ide kreatif dalam mengolah sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat.

Projek P5PPRA ini digagas dengan harapan dapat menumbuhkan kesadaran siswa tentang pentingnya hidup berkelanjutan dan membekali mereka dengan keterampilan dalam mengelola sampah. Selain itu, projek ini juga bertujuan untuk memperkuat profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan Lil Alamin dalam diri para siswa.

“Melalui projek ini, kami ingin menanamkan jiwa peduli lingkungan kepada para siswa dan mendorong mereka untuk menerapkan gaya hidup berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Siti Maryam, S.Pd., koordinator P5PPRA MAN 1 Bantul.

Projek P5PPRA MAN 1 Bantul akan terus bergulir dengan berbagai kegiatan menarik dan bermanfaat lainnya. Diharapkan melalui projek ini, para siswa dapat menjadi generasi penerus yang cerdas, berkarakter, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Semangat “Bersih Sampahku Sehat Madrasahku” terus dikumandangkan untuk mewujudkan lingkungan madrasah yang asri dan lestari.(agoest)