Bantul (MAN 1 Bantul) – Dalam rangka Peringatan Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, Plt. Kepala MAN 1 Bantul, Bin Umaryati, S.Pd., membacakan sambutan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, di depan peserta Apel pada Jumat (6/12/2024). Dalam sambutannya, Gubernur mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengenali dan peduli terhadap upaya pemberantasan kekerasan. Beliau menekankan pentingnya memastikan bahwa anak-anak di Daerah Istimewa Yogyakarta tidak menjadi korban atau pelaku kekerasan, karena apa yang terjadi pada mereka hari ini akan menentukan masa depan bersama.
Sri Sultan Hamengku Buwono X juga mengajak semua pihak, mulai dari OPD, Institusi Pendidikan, Lembaga Masyarakat, hingga masyarakat umum dan keluarga, untuk turut berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tentram bagi setiap warga. “Kita semua memiliki kekuatan untuk membuat perubahan. Mari berdiri bersama dan bertindak melawan kekerasan terhadap perempuan dan anak, apapun bentuknya,” ungkapnya.
DIY sedang menggalakkan Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak yang berlangsung mulai 25 November hingga 10 Desember 2024 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memerangi kekerasan. Tema yang diusung pada peringatan kali ini adalah “Menjaga Masa Depan, Wujudkan Jogja Istimewa Tanpa Kekerasan.” Gubernur berharap, dengan tema ini, masa depan generasi muda tetap terjaga, tidak menjadi korban maupun pelaku kekerasan, dan Yogyakarta dapat mewujudkan lingkungan yang bebas dari kekerasan. (mry)
