Bantul (MAN 1 Bantul)– Untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umroh, MAN 1 Bantul menggelar praktik manasik haji pada Kamis (12/12/2024) di Masjid Agung Manunggal Bantul. Kegiatan ini dimulai pukul 07.30 hingga selesai, dengan diikuti oleh seluruh siswa kelas XI dan para guru sebagai pembimbing.
Praktik manasik haji ini bertujuan memberikan pengalaman nyata kepada siswa dalam memahami rukun Islam kelima. Simulasi dilakukan secara terstruktur, mulai dari niat ihram, tawaf, sa’i, wukuf di Arafah, hingga lempar jumrah di lokasi yang sudah disesuaikan dengan konsep tata cara ibadah haji.
Bin Umaryati, S.Pd., Plt Kepala MAN 1 Bantul, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi pembelajaran bermakna bagi siswa. “Manasik haji adalah bagian dari pembentukan spiritual siswa. Dengan memahami tata cara ibadah haji sejak dini, siswa akan lebih siap secara mental dan spiritual saat nanti memiliki kesempatan untuk melaksanakan ibadah ini,” ungkapnya.
Kegiatan manasik ini dipandu oleh guru Pendidikan Agama Islam dan melibatkan beberapa petugas sebagai pembimbing lapangan. Replika Ka’bah, area Sa’i, dan tempat wukuf disiapkan di halaman masjid, memungkinkan siswa merasakan suasana ibadah haji secara nyata.
Menurut Isnan Shobari, S.Pd., salah satu pembimbing, praktik ini tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga memberikan pengalaman langsung kepada siswa. “Kami memastikan setiap siswa memahami filosofi dan tahapan ibadah haji. Ini menjadi bekal penting bagi mereka untuk mendalami makna ibadah,” jelasnya.
Siswa terlihat antusias mengikuti setiap tahapan manasik haji. Salah satu peserta, Fira Ragil dari kelas FD 4, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. “Saya jadi lebih paham tata cara berhaji, terutama saat melaksanakan rukun-rukunnya. Pengalaman ini sangat berharga,” ujarnya.
Selain para siswa, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari guru dan orang tua. “Manasik ini menjadi langkah positif dalam memperdalam nilai-nilai agama di kalangan siswa. Semoga mereka dapat mengaplikasikan ilmunya di masa depan,” ungkap salah satu guru, Sri Purwaningsih, S.Pd.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, MAN 1 Bantul menunjukkan komitmennya dalam memberikan pendidikan agama yang berkualitas sekaligus membentuk karakter religius siswa. (zia)
