Bantul (MAN 1 Bantul) – MAN 1 Bantul menjadi salah satu lokasi audit oleh tim auditor Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Pada Jumat (20/12/2024). Audit ini bertujuan memastikan pelaksanaan pembangunan gedung ruang kelas baru yang didanai melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2024 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Audit dilakukan untuk menilai efektivitas dan efisiensi pengadaan konstruksi fisik, mendeteksi potensi penyimpangan atau fraud, serta memastikan kepatuhan terhadap standar yang ditetapkan. Tim auditor terdiri dari lima anggota, yakni Ahmadun (Penanggung Jawab), Fahmi Rosyadi (Pengendali Teknis), Reza Stefano (Ketua Tim), serta Muhamad Baihaki dan Ibnu Ulinuha sebagai anggota.
Plt. Kepala MAN 1 Bantul, Bin Umaryati, S.Pd., mengapresiasi pelaksanaan audit ini sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas. “Audit ini menjadi bagian penting untuk memastikan pembangunan gedung dapat berjalan sesuai peraturan dan mendukung aktivitas belajar mengajar di madrasah secara maksimal,” ungkapnya.
Kepala Tata Usaha MAN 1 Bantul, Martiningsih, S.Pd.I., menyatakan bahwa persiapan dokumen administrasi dan teknis telah dilakukan dengan baik untuk mendukung kelancaran proses audit. “Kami berharap hasil audit ini memberikan masukan konstruktif demi peningkatan manajemen proyek di masa mendatang,” ujarnya.
Proyek pembangunan ini dilaksanakan mengacu pada berbagai regulasi, termasuk Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Peraturan Menteri Agama Nomor 41 Tahun 2016 tentang Pengawasan Internal di Kementerian Agama.
Hasil audit diharapkan menjadi bahan evaluasi penting bagi madrasah dalam meningkatkan kualitas pengelolaan proyek serupa. Tim auditor dijadwalkan menyerahkan laporan resmi paling lambat 10 hari setelah tugas selesai. (Mry)
