Bantul (MAN 1 Bantul) — MAN 1 Bantul menggelar kegiatan simulasi ibadah haji bagi para siswa sebagai bagian dari pembelajaran praktik rukun Islam kelima. Kegiatan yang dilaksanakan di Wisata Edukasi Religi Boyolali ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam dan pengalaman nyata mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji.Kamis (22/05/2025)/
Kegiatan manasik ini diikuti oleh seluruh siswa kelas X Fase E dengan penuh antusiasme. Siswa mempraktikkan berbagai rangkaian ibadah haji, mulai dari ihram, thawaf, sa’i, wukuf di Arafah, melempar jumrah, hingga tahallul, dengan bimbingan guru Pendidikan Agama Islam dan panitia yang telah ditunjuk.

Dalam sambutannya, Plt. Kepala MAN 1 Bantul, Bin Umaryati,S.Pd.., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pendidikan karakter dan pembinaan spiritual bagi siswa.
“Kegiatan ini bukan hanya pembelajaran praktik, tetapi juga menjadi bekal rohani dan wawasan keislaman yang penting bagi siswa sebagai generasi penerus yang berakhlak dan berilmu,” ujar beliau.
Simulasi dilakukan dengan perlengkapan sederhana namun tetap menggambarkan situasi yang mendekati pelaksanaan haji sesungguhnya. Siswa laki-laki mengenakan kain ihram, sementara siswa perempuan memakai busana muslimah putih sebagai simbol kesucian dan kekhusyukan dalam beribadah.
Guru Pendidikan Agama Islam MAN 1 Bantul, Noor Cholis,S.Ag, selaku koordinator kegiatan menjelaskan bahwa simulasi ini juga melatih kedisiplinan, kekompakan, serta membangun rasa tanggung jawab siswa terhadap kewajiban agamanya.
Kegiatan ini diakhiri dengan evaluasi ringan dan sesi refleksi untuk menggali pemahaman serta kesan siswa terhadap pengalaman mengikuti manasik. Para siswa mengaku senang dan berharap suatu hari nanti dapat menunaikan haji yang sebenarnya ke tanah suci.
Dengan kegiatan ini, MAN 1 Bantul berharap dapat terus menjadi madrasah yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga berperan aktif dalam membina nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.(ning).