Simulasi Penanganan Luka Bakar Akibat Ledakan Kompor (Penampilan Memukau dan Menarik Ditunjukkan Anggota PMR MAN 1 Bantul)

Bantul– Kegiatan MATSAMA (Masa Ta’aruf Siswa Madrasah) hari ketiga di MAN 1 Bantul berlangsung semakin semarak dengan penampilan memukau dari Ekstrakurikuer Palang Merah Remaja (PMR). Pada kesempatan ini, PMR menggelar simulasi penanganan luka bakar akibat ledakan kompor, sebuah demonstrasi yang sarat edukasi sekaligus hiburan. Rabu (16/07/2025).

Simulasi diawali dengan sebuah adegan darurat yang menggambarkan terjadinya ledakan kompor saat memasak. Suara ledakan disertai efek asap membuat suasana menjadi tegang dan menarik perhatian seluruh peserta MATSAMA. Tim PMR segera datang menggunakan ambulan dan melakukan penanganan pertama secara sigap dan terstruktur. Mereka mempraktikkan prosedur penanganan luka bakar ringan hingga sedang, mulai dari menjauhkan korban dari sumber panas, mendinginkan luka dengan air mengalir, membalut luka dengan kasa steril, hingga teknik menenangkan korban.

Simulasi ini disaksikan oleh seluruh peserta didik MAN 1 Bantul dari berbagai jenjang kelas serta para guru yang turut memadati lapangan madrasah. Antusiasme dan kekaguman tampak dari ekspresi mereka yang menyimak setiap detail aksi para anggota PMR. Siswa  baru juga tampak antusias menyimak setiap langkah pertolongan yang diberikan

Tidak hanya menyajikan edukasi medis, di akhir simulasi, seluruh anggota PMR memberikan kejutan dengan menampilkan dance yang penuh semangat. Penampilan ini berhasil menghidupkan suasana dan mengundang sorak sorai dari seluruh peserta MATSAMA.

Koordinator PMR MAN 1 Bantul, Candra Ade Pertiwi,  menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk mengenalkan peran PMR di lingkungan madrasah, tetapi juga memberikan pengetahuan dasar tentang pertolongan pertama kepada peserta didik baru. “Kami ingin menanamkan jiwa kepedulian, kesiapsiagaan, dan keberanian dalam menolong sesama sejak dini. Dan kami percaya, belajar itu bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya.

Kepala MAN 1 Bantul, Ibu Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., memberikan apresiasi atas penampilan luar biasa dari ekstrakurikuler PMR. Beliau menyampaikan kebanggaan atas kreativitas dan kepedulian sosial yang ditunjukkan para siswa.
“Kegiatan ini sangat luar biasa. Bukan hanya memberikan tontonan, tetapi juga sarat edukasi. PMR menunjukkan bahwa mereka siap menjadi garda terdepan dalam menanamkan nilai kemanusiaan dan kesiapsiagaan di kalangan siswa. Saya bangga dan sangat mengapresiasi seluruh tim yang telah bekerja keras,” ungkapnya.

Penampilan PMR MAN 1 Bantul kali ini tidak hanya menjadi edukatif tetapi juga menghibur. Para peserta MATSAMA mengaku terinspirasi dan tertarik untuk bergabung dalam kegiatan ekstrakurikuler yang aktif dan penuh manfaat ini.

Dengan berakhirnya sesi simulasi ini, diharapkan peserta didik baru memiliki bekal awal untuk menjadi pribadi yang sigap dan peduli terhadap sesama dalam situasi darurat. (ad)