Bantul (MAN 1 Bantul) – Suasana penuh semangat kolaborasi terasa kental di Aula MAN 3 Bantul pagi ini. Para guru Sosiologi dari berbagai Madrasah Aliyah se-DIY, termasuk dari MAN 1 Bantul, berkumpul dalam kegiatan MGMP Sosiologi yang dimulai pukul 09.00 WIB. Selasa, (29/7/2025)
Pertemuan ini mengangkat topik utama “Membedah Perubahan Capaian Pembelajaran Sosiologi Fase E dan F” sesuai dengan SK BSKAP No. 46 Tahun 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, menyatukan arah, dan memperkuat pemahaman guru terkait materi ajar yang akan diterapkan dalam Kurikulum Merdeka terbaru.
Dalam suasana akademik yang hidup, para peserta aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman mengajar di kelas. Dipandu oleh pemateri yang kompeten, forum ini menjadi ruang yang tidak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga mempererat sinergi antar guru madrasah di wilayah DIY.
Keterlibatan MAN 1 Bantul dalam kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen madrasah dalam memastikan kualitas pembelajaran Sosiologi yang lebih adaptif, kontekstual, dan berdampak bagi peserta didik. Dengan adanya penyamaan capaian pembelajaran ini, diharapkan tidak ada lagi kesenjangan materi antar madrasah, dan siswa dapat memperoleh pengalaman belajar yang setara dan bermakna.
Melalui kegiatan ini, diharapkan pembelajaran Sosiologi ke depan tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga menginspirasi siswa untuk berpikir sosiologis, memahami masyarakat, dan menjadi agen perubahan di lingkungan mereka.
Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., mengapresiasi keterlibatan guru dalam kegiatan MGMP ini “Kegiatan seperti ini sangat penting sebagai ruang kolaboratif antarguru. Dengan adanya penyamaan capaian pembelajaran, kita tidak hanya menjaga kesetaraan mutu antar madrasah, tetapi juga memastikan peserta didik menerima materi yang relevan, kontekstual, dan membentuk kepekaan sosial mereka.”
Lebih lanjut, beliau menyampaikan harapan agar hasil dari forum ini dapat segera diimplementasikan dalam proses pembelajaran di kelas, sebagai bentuk nyata dari upaya peningkatan mutu pendidikan madrasah.
MGMP Sosiologi kali ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan langkah bersama menuju madrasah yang lebih maju, adaptif, dan berkarakter.
Seluruh semangat kolaboratif ini sejalan dengan nilai-nilai CADAS BERKELAS — Cerdas, Agamis, Demokratis, Adaptif, Smart; Berkarakter, Peduli Lingkungan, Anti Diskriminasi — yang menjadi fondasi pembelajaran di MAN 1 Bantul. Melalui forum MGMP ini, diharapkan para guru semakin siap mendampingi siswa menjadi individu yang peka terhadap dinamika sosial dan siap menjadi agen perubahan di tengah masyarakat. (nv)
