Evaluasi Matrikulasi Baca Al-Qur’an MAN 1 Bantul: Bahas Kendala & Tentukan Kelulusan Siswa

Bantul (MAN 1 Bantul) – TIM Matrikulasi BAQ dan ustadz ustadzah pendamping menggelar kegiatan evaluasi mingguan yang bertempat di ruang Aula MAN 1 Bantul pada Rabu (13/8/2025). Evaluasi ini bertujuan untuk menindaklanjuti perkembangan siswa dalam mengikuti program matrikulasi.

Dalam evaluasi kali ini, para pendamping menyampaikan berbagai hal terkait proses pembelajaran, termasuk kendala yang dihadapi siswa seperti keterlambatan kehadiran, kurangnya semangat dalam latihan mandiri, serta kebutuhan pendekatan yang lebih variatif dalam metode pengajaran.

“Beberapa anak masih belum konsisten hadir, terutama di jam tambahan. Ini menjadi perhatian agar pendekatan lebih personal bisa diterapkan,” ujar salah satu ustadzah dalam forum diskusi.

Meskipun demikian, evaluasi kali ini juga diwarnai dengan kabar menggembirakan. Tercatat ada 6 siswa yang telah menuntaskan jilid 6 dan dinyatakan siap melanjutkan ke kelas Tahsin. Sementara itu, 3 siswa dinyatakan telah lulus program matrikulasi baca Al-Qur’an secara keseluruhan sebuah pencapaian yang patut dibanggakan.

“Alhamdulillah, capaian ini menunjukkan adanya progres positif dalam pembinaan kemampuan baca Al-Qur’an di kalangan siswa baru. Semoga ini menjadi motivasi bagi yang lain,” ungkap Koordinator Program Matrikulasi.

Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan evaluasi matrikulasi Baca Al-Qur’an ini. Menurut beliau, kegiatan tersebut sejalan dengan tagline madrasah CADAS BERKELAS (Cerdas, Agamis, Demokratis, Adaptif, Smart; Berkarakter, Cinta Lingkungan, Anti Diskriminasi).

“Program matrikulasi Baca Al-Qur’an bukan hanya sebagai syarat administratif, tetapi juga sebagai upaya pembinaan akhlak dan spiritualitas siswa. Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan generasi yang cerdas dalam ilmu pengetahuan, agamis dalam pengamalan nilai Al-Qur’an, serta berkarakter mulia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan semangat demokratis dan adaptif, siswa juga diajak untuk saling memahami perbedaan kemampuan, tanpa adanya diskriminasi, sehingga seluruh peserta didik dapat berkembang secara optimal. Inilah wujud nyata komitmen MAN 1 Bantul dalam mewujudkan madrasah yang benar-benar CADAS BERKELAS,” ungkapnya.

Program matrikulasi baca Al-Qur’an ini merupakan bagian dari program penguatan keagamaan MAN 1 Bantul yang diberikan kepada siswa sebagai tahapan dasar sesuai tagline agar murid MAN 1 Bantul Cadas Berkelas ketika siswa lulus bisa membaca Al-Qur’an. Kegiatan ditutup dengan doa bersama agar semua siswa mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai target yang telah ditetapkan. (zid)