Bantul (MAN 1 Bantul) – MAN 1 Bantul mendapat kesempatan berharga untuk mengikuti bimbingan teknis pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) dari Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama RI. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (22/8/2025) bertempat di Ruang Multimedia MAN 1 Bantul. MAN 1 Bantul adalah salah satu dari sepuluh madrasah Pilot Project PNBP Kantin Madrasah.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Tata Usaha MAN 1 Bantul, Martiningsih, S.Pd.I., bersama Pengelola BMN, Rizaldi Arif. Mereka menerima arahan langsung dari perwakilan Itjen Kemenag RI, Sidra Muntaha Irawan, terkait pentingnya pengelolaan BMN yang tertib, transparan, dan akuntabel.
Dalam arahannya, Sidra Muntaha Irawan menekankan penertiban administrasi BMN, terutama dalam hal pencatatan Nomor Urut Pendaftaran (NUP). Ia menjelaskan bahwa NUP berfungsi sebagai:
- Identitas khusus setiap BMN sehingga mudah dibedakan meskipun jenisnya sama.
- Alat pengawasan dan pengendalian ketika ada pemeriksaan atau penelusuran.
- Dasar administrasi hukum dalam penghapusan, pemindahtanganan, maupun pemanfaatan aset.
“Pengelolaan BMN harus disesuaikan dengan aturan yang berlaku. Tertib administrasi, khususnya terkait NUP, sangat penting agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,” tegas Sidra.
Sementara itu, Rizaldi Arif selaku Pengelola BMN MAN 1 Bantul menyambut positif arahan yang diberikan. “Kami sangat terbantu dengan adanya bimbingan ini. Banyak hal yang bisa kami perbaiki, khususnya dalam penertiban NUP. Ke depan, kami akan lebih teliti dan memastikan pengelolaan BMN berjalan sesuai aturan,” ungkapnya.
Kepala Madrasah MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., turut memberikan apresiasi. “Bimbingan teknis dari Itjen Kemenag RI sejalan dengan semangat CADAS BERKELAS. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan profesionalitas dalam pengelolaan aset madrasah, sehingga benar-benar mendukung mutu layanan pendidikan,” tuturnya.
Dengan adanya bimbingan teknis ini, MAN 1 Bantul semakin siap mewujudkan tata kelola BMN yang tertib, transparan, dan akuntabel sebagai wujud komitmen madrasah dalam menguatkan mutu pendidikan. (Ng)
