Bantul (MAN 1 Bantul) – Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., memberikan arahan penting terkait optimalisasi fungsi Perpustakaan Darul Ilmi sebagai pusat sumber belajar di madrasah pada Jumat(29/8/2025). Arahan ini disampaikan dalam rangka mendorong peningkatan minat baca siswa, mendukung proses pembelajaran, serta menjadikan perpustakaan sebagai pilar utama pendidikan di lingkungan MAN 1 Bantul.
Dalam arahannya, Mafrudah menegaskan bahwa perpustakaan bukan sekadar tempat menyimpan buku, tetapi harus menjadi ruang literasi aktif yang inspiratif dan adaptif. Untuk itu, terdapat lima poin strategis yang menjadi fokus optimalisasi:
- Peningkatan Koleksi Buku
Madrasah akan terus menambah koleksi buku baik berupa buku teks pelajaran, buku referensi, karya ilmiah, hingga buku fiksi dan nonfiksi yang menarik dan bermanfaat untuk siswa. Tujuannya adalah menyediakan bahan bacaan yang beragam untuk mengakomodasi minat dan kebutuhan belajar siswa. - Penataan Ruang yang Nyaman
Perpustakaan akan terus diperbaiki dari sisi tata ruang agar lebih nyaman, bersih, tertib, dan mendukung suasana belajar. Penataan ini mencakup pencahayaan, ventilasi, serta kenyamanan tempat duduk dan ruang baca. - Pemanfaatan Teknologi Informasi
Pemanfaatan teknologi akan dioptimalkan untuk mempermudah akses siswa dan guru dalam mencari bahan bacaan atau referensi. Sistem digitalisasi katalog dan layanan informasi daring seperti peminjaman atau perpanjangan buku akan terus dikembangkan. - Penguatan Program Literasi
Madrasah akan menyelenggarakan berbagai program literasi seperti reading challenge, pojok baca kelas, bedah buku, dan pelatihan jurnalistik guna meningkatkan budaya membaca di kalangan siswa. - Peningkatan Kompetensi Pustakawan
Pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi pustakawan juga menjadi perhatian penting agar pelayanan perpustakaan semakin profesional, ramah, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Kepala Madrasah, Mafrudah, menyampaikan harapannya agar perpustakaan benar-benar menjadi jantung pendidikan di madrasah.
“Perpustakaan yang aktif dan hidup akan menjadi penggerak utama dalam membentuk generasi yang cerdas, kreatif, dan berakhlak mulia. Melalui optimalisasi ini, kami ingin mewujudkan MAN 1 Bantul sebagai madrasah yang CADAS BERKELAS – Cerdas, Agamis, Demokratis, Adaptif, Smart, Berkarakter, Cinta Lingkungan, dan Anti Diskriminasi,” ungkapnya.
Mafrudah juga menambahkan bahwa perpustakaan adalah tempat di mana semangat belajar, karakter, dan kepedulian sosial dapat tumbuh secara alami.
“Melalui perpustakaan, siswa belajar bukan hanya dari buku, tetapi juga dari lingkungan yang membentuk mereka menjadi insan pembelajar sepanjang hayat. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam membangun madrasah unggul dan inklusif,” tambah Mafrudah.
Arahan ini mendapat sambutan positif dari Kepala Perpustakaan Darul Ilmi, Siti Maryam, S.Pd., yang menyatakan siap untuk mendukung dan menjalankan program optimalisasi tersebut.
“Kami sangat mendukung arahan dari Ibu Kepala Madrasah. Komitmen kami adalah menjadikan perpustakaan sebagai ruang yang nyaman, menyenangkan, dan bermanfaat bagi seluruh siswa dan guru. Kami siap berinovasi demi mendukung visi madrasah,” ujarnya.
Dengan sinergi antara pimpinan madrasah, pustakawan, guru, dan siswa, Perpustakaan Darul Ilmi MAN 1 Bantul diharapkan akan terus berkembang menjadi pusat literasi yang adaptif, inspiratif, dan berdaya saing tinggi.(ani)