GURU MAN 1 BANTUL HADIRI SOSIALISASI DAN PENYULUHAN UNDANG-UNDANG PORNOGRAFI

Bantul, Selasa, 21 Oktober 2025 — Dalam rangka meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap pentingnya kesadaran hukum, Kanwil Kementerian Agama D.I.Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Penyuluhan Hukum bekerja sama dengan . Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kanwil DIY. Kegiatan ini menghadirkan nara sumber Bapak Misbahul Munir, S.H., Penyuluh Hukum Ahli dari Kanwil Kemenkumham DIY.

Acara berlangsung di aula MAN 4 Bantul dan diikuti oleh para kepala Madrasah Aliyah dan guru BK se DIY. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Subbagian Tata Usaha Kemenag DIY, Bapak Abdu Su’ud,S.Ag.M.Pd.I yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada MAN 4 Bantul atas terselenggaranya kegiatan positif ini.

“Pemahaman hukum sejak dini sangat penting agar generasi muda, khususnya para siswa madrasah, mampu menjadi warga negara yang sadar hukum dan berperilaku sesuai aturan yang berlaku,” tutur Bapak Abdu Su’ud saat membuka kegiatan.

Dalam penyampaian materinya, Bapak Misbhul Munir, S.H. menjelaskan berbagai hal terkait perlindungan hukum bagi remaja, bahaya pelanggaran hukum di era digital, serta pentingnya menanamkan nilai-nilai kedisiplinan dan tanggung jawab sejak dini. Beliau juga menekankan agar para pelajar bijak dalam bermedia sosial dan memahami konsekuensi hukum dari setiap tindakan di ruang digital.

Kegiatan berlangsung interaktif, dengan sesi tanya jawab yang antusias dari para peserta. Para peserta tampak bersemangat mengikuti penjelasan dan berbagi pengalaman seputar isu hukum yang sering dijumpai di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

Kasubag TU Kanwil Kementerian Agama DIY, Bapak Abd Su’ud,S.Ag.,M.S.I menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak/Ibu peserta sosialisasi  atas kehadiran dan keikutsertaannya dalam kegiatan sosialisasi ini.

“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter pelajar madrasah yang taat hukum, berakhlak mulia, dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang berintegritas,” ujarnya. Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto antara narasumber, pejabat Kemenag, serta peserta kegiatan sebagai simbol komitmen bersama dalam mewujudkan generasi madrasah yang sadar hukum dan berakhlak mulia.(jun)