Kulon Progo (MAN 1 Bantul) — Inovasi dalam pembelajaran terus didorong oleh guru-guru di bawah naungan Kementerian Agama. Guru-guru Fisika, termasuk perwakilan dari MAN 1 Bantul, berpartisipasi aktif dalam kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Fisika yang diselenggarakan di MAN 3 Kulon Progo Pada Kamis (23/10/2025).
Pertemuan penting ini berfokus pada dua agenda utama yang revolusioner: Implementasi Kurikulum Berbasis Cinta di Madrasah dan pengembangan Modul Ajar Fisika berbasis Kecerdasan Buatan (AI). Konsep ini bertujuan untuk mengintegrasikan nilai-nilai kasih sayang, empati, dan spiritualitas dalam pengajaran Fisika, sehingga materi pelajaran tidak hanya bersifat kognitif, tetapi juga menyentuh aspek afektif dan psikomotorik siswa.
Selain itu, guru-guru juga mendiskusikan pemanfaatan AI untuk membuat modul ajar Fisika yang lebih adaptif, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan belajar individual siswa (personal learning). Hal ini merupakan langkah maju dalam digitalisasi dan modernisasi pembelajaran di madrasah.
Menanggapi keikutsertaan guru-guru MAN 1 Bantul dalam forum MGMP yang inovatif tersebut, Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi dan menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan tagline madrasah, CADAS BERKELAS. “Keikutsertaan guru-guru kami dalam MGMP yang membahas inovasi kurikulum dan teknologi ini adalah perwujudan komitmen MAN 1 Bantul untuk menjadi madrasah yang CADAS BERKELAS,” ujarnya.
“Kami mendorong setiap guru untuk terus berinovasi. Dengan semangat CADAS BERKELAS, kami yakin madrasah kami akan terus mencetak generasi yang unggul dalam sains dan kuat dalam akhlak,” pungkasnya. (tri)
