Bantul (MAN 1 Bantul) — Suasana meriah mewarnai pelaksanaan Kirab Budaya Gunungan MAN 1 Bantul pada Kamis (23/10/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan hari besar madrasah yaitu Hari Santri, Bulan Bahasa, dan Gelar Karya P2RA, menghadirkan 21 kelas dengan beragam gunungan hasil kreasi siswa yang penuh warna, simbol kekompakan, dan nilai budaya.
Kirab dimulai dari halaman MAN 1 Bantul, kemudian berlanjut ke arah timur menuju Perempatan Gose, berbelok ke utara menuju Lapangan Paseban, lalu ke barat hingga perempatan, dan akhirnya kembali ke madrasah melalui jalur selatan. Sepanjang rute, siswa-siswi menampilkan kreativitas, keceriaan, dan kekompakan dalam membawa serta memperagakan gunungan hasil karya masing-masing kelas.
Salah satu peserta, Muhammad Rava, siswa kelas X E2, mengungkapkan antusiasmenya dalam mengikuti kegiatan ini. “Persiapannya seru sekali karena kami bekerja sama dari awal, mulai dari mencari ide, membuat desain, hingga menyusun gunungan. Saat kirab, suasananya ramai dan penuh semangat. Rasanya bangga bisa ikut membawa nama kelas di acara besar seperti ini,” ujarnya dengan penuh semangat.
Sementara itu, Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I memberikan apresiasi atas kreativitas dan kekompakan seluruh peserta kirab. “Kegiatan Kirab Gunungan ini menjadi simbol nyata dari Anti Diskriminasi dalam program CADAS BERKELAS, di mana semua siswa, tanpa membedakan latar belakang atau jurusan, dapat bersinergi dan berkreasi bersama. Semangat kebersamaan seperti inilah yang ingin terus kita tumbuhkan di lingkungan madrasah,” ungkapnya.
Melalui Kirab Gunungan ini, MAN 1 Bantul tidak hanya menanamkan nilai budaya dan kebersamaan, tetapi juga memperkuat semangat inklusif dan toleransi di antara peserta didik sebagai wujud nyata dari karakter madrasah yang berkelas dan berkarakter. (dyn)

