Kepala Tata Usaha dan Staf MAN 1 Bantul Ikuti One on One Meeting Pemutakhiran Data BMN di Lingkungan Kanwil Kemenag DIY

BANTUL (MAN 1 Bantul) — Kepala Tata Usaha MAN 1 Bantul, Martiningsih, S.Pd.I., beserta staf, Rizaldi Arif, mengikuti kegiatan One on One Meeting Pemutakhiran Data Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah, bangunan, rumah negara, dan kendaraan yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kegiatan ini berlangsung di MAN 1 Yogyakarta pada Rabu (12/11/2025).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan tertib administrasi dalam pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) di lingkungan satuan kerja madrasah, agar seluruh data aset tercatat secara akurat, mutakhir, dan terintegrasi dalam sistem informasi Kementerian Agama.

Dalam sambutannya, Penanggung Jawab Kegiatan, Saniyyatuz Zulfa, S.E.I., M.M., dari Kanwil Kemenag DIY menyampaikan pentingnya pemutakhiran data BMN sebagai bentuk tanggung jawab terhadap pengelolaan aset negara.

“Pemutakhiran data BMN tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga merupakan wujud akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan aset yang menjadi tanggung jawab satuan kerja di bawah Kementerian Agama,” ujarnya.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode one on one meeting, di mana setiap satuan kerja diberikan kesempatan untuk melakukan verifikasi data secara langsung bersama tim verifikator dari Kanwil Kemenag DIY. Melalui metode ini, diharapkan tidak ada perbedaan antara kondisi riil di lapangan dengan data yang tercatat dalam sistem.

Kepala Tata Usaha MAN 1 Bantul, Martiningsih, S.Pd.I., menyampaikan bahwa keikutsertaan madrasah dalam kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen MAN 1 Bantul untuk menjaga tertib administrasi serta mendukung pengelolaan BMN yang profesional dan transparan.

“Kami berkomitmen untuk melakukan pembaruan data aset madrasah secara berkala agar seluruh informasi mengenai tanah, bangunan, rumah negara, dan kendaraan selalu sesuai dengan kondisi aktual,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi bentuk penerapan nilai-nilai CADAS BERKELASCerdas, Agamis, Demokratis, Adaptif, Smart, Berkarakter, Cinta Lingkungan, dan Anti Diskriminasi — dalam tata kelola madrasah.

“Semangat CADAS BERKELAS kami wujudkan tidak hanya dalam pembelajaran, tetapi juga dalam pengelolaan administrasi dan aset. Kami ingin semua aspek di MAN 1 Bantul dikelola secara profesional, jujur, dan berintegritas,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, MAN 1 Bantul berharap dapat memperkuat tata kelola sarana dan prasarana madrasah yang akuntabel, transparan, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lingkungan Kementerian Agama Republik Indonesia.

(Ng)