Bantul (MAN 1 Bantul) — Kepala MAN 1 Bantul, Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I., menekankan pentingnya pendampingan pelaksanaan sholat dalam brifing akhir pekan yang diselenggarakan pada Jumat (18/7/2025) di Ruang Guru MAN 1 Bantul. Brifing ini diikuti oleh seluruh guru dan menjadi momen penguatan kembali program-program keagamaan madrasah.
Dalam arahannya, Mafrudah menyampaikan bahwa sholat bukan hanya kewajiban pribadi, tetapi juga bagian dari pembentukan karakter dan budaya madrasah. Oleh karena itu, diperlukan pendampingan yang konsisten dan teladan nyata dari para guru serta tenaga kependidikan.
“Kita tidak cukup hanya mengimbau siswa untuk sholat, tapi juga perlu hadir bersama mereka. Pendampingan ini adalah bentuk tanggung jawab moral dan spiritual kita sebagai pendidik,” tegas beliau.
Brifing juga membahas teknis pelaksanaan sholat Dhuha, sholat Dzuhur berjamaah, dan sholat Ashar berjamaah, yang merupakan bagian dari rutinitas religius harian di MAN 1 Bantul. Selain itu, disampaikan pula penjelasan teknis terkait pelaksanaan mujahadah, yang menjadi program spiritual rutin dalam rangka memperkuat nilai keislaman dan ketenangan batin siswa.
Menjelang akhir brifing, kepala madrasah juga menyampaikan sosialisasi sekilas tentang program “Jelita” (Jejak Lima Berita), yaitu program publikasi madrasah yang mendorong guru dan pegawai untuk menulis lima berita setiap bulan sebagai bagian dari penguatan budaya literasi dan dokumentasi kegiatan madrasah.
Dengan brifing ini, seluruh pegawai diharapkan semakin solid dan sejalan dalam menguatkan visi madrasah sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga religius dan inspiratif. (Mry)
