PEMBELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XII MAN 1 BANTUL: MEMAHAMI PERUBAHAN SOSIAL MELALUI GAMBAR INTERAKTIF

Bantul (MAN 1 BANTUL) – Pembelajaran Sosiologi di kelas XII FL 4 MAN 1 Bantul menjadi lebih hidup dan menyenangkan dengan penerapan metode visual yang kreatif. Dalam materi “Perubahan Sosial”, guru Sosiologi, Mardiana Rahmawati, S.Sos., mengajak para siswa untuk memahami konsep-konsep perubahan sosial melalui media gambar yang komunikatif dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Melalui gambar-gambar yang menggambarkan dinamika sosial di masyarakat, siswa didorong untuk mengamati, berdiskusi, dan menarik kesimpulan mengenai bentuk serta faktor penyebab perubahan sosial. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pemahaman konseptual siswa, tetapi juga menumbuhkan kepedulian terhadap isu-isu sosial di lingkungan sekitar. Kegiatan pembelajaran ini dilaksanakan pada hari Selasa (22/7/2025)

Dengan semangat dan antusiasme tinggi, siswa dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan diberi tugas untuk menganalisis berbagai gambar yang menggambarkan perubahan sosial di masyarakat mulai dari urbanisasi, modernisasi, hingga perubahan gaya hidup akibat teknologi. Tak hanya mengamati, siswa juga berdiskusi dan mempresentasikan hasil pemahaman mereka di depan kelas. “Belajar melalui gambar membuat saya lebih mudah memahami bentuk-bentuk perubahan sosial yang terjadi di sekitar kita,” ungkap salah satu siswa, Fira. “Pembelajaran jadi lebih seru dan tidak membosankan.”

Menurut Mardiana Rahmawati, S.Sos, penggunaan media visual ini bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan analitis, serta menumbuhkan rasa empati terhadap dinamika sosial yang ada di masyarakat. “Pembelajaran tidak harus selalu melalui ceramah. Dengan gambar, siswa dapat mengamati langsung simbol-simbol sosial dan menarik kesimpulan melalui diskusi aktif. Ini bagian dari pembelajaran aktif dan menyenangkan,” ujarnya.

Hasil kegiatan ini tak hanya memperkuat pemahaman siswa terhadap teori perubahan sosial, tetapi juga menumbuhkan kreativitas dan kerjasama dalam kelompok. Banyak siswa merasa bahwa pembelajaran seperti ini membantu mereka menghubungkan materi pelajaran dengan realitas sosial yang sedang terjadi. Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana pendekatan yang kreatif dan menyenangkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan motivasi belajar siswa, khususnya pada mata pelajaran Sosiologi yang penuh dengan dinamika kehidupan masyarakat. (mda