Bantul (MAN 1 Bantul) – Pengajian keluarga kelompok dua MAN 1 Bantul sukses diselenggarakan pada Sabtu, (15/2/2025), bertempat di Ingkung Kuali IV. Acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan antarpegawai beserta keluarganya, sehingga tidak hanya mengenal rekan kerja di lingkungan kantor, tetapi juga saling mengenal keluarga satu sama lain, baik suami, istri, maupun putra-putrinya.
Dengan nuansa pedesaan yang asri dan penuh kekeluargaan, pengajian berlangsung dengan khidmat dan lancar. Rangkaian kegiatan dimulai dengan persiapan, tadarus Surah Ar-Rahman, pembukaan, pembacaan Kalam Ilahi, dzikir dan tahlil, sambutan Plt Kepala MAN 1 Bantul, Mauidhoh Hasanah bersama KH. Dr. M. Habib Abdus Syakur, M.Ag, serta ditutup dengan sesi ramah tamah. Acara ini berlangsung sekitar tiga jam, dari pukul 08.30 hingga 11.00 WIB.
Dalam Mauidhoh Hasanah-nya, KH. Dr. M. Habib Abdus Syakur, M.Ag menyampaikan pandangan menarik mengenai perbandingan grafik kependudukan antara Indonesia dan Jepang. Beliau menggambarkan bahwa Indonesia memiliki struktur piramida, di mana masyarakat makmur hanya sebagian kecil sementara yang kurang mampu lebih banyak. Sementara itu, Jepang berbentuk piramida terbalik, di mana jumlah masyarakat makmur lebih dominan. Pesan utama yang beliau sampaikan adalah pentingnya memiliki prasangka baik dalam kehidupan, namun tetap dalam batas yang wajar.
Plt Kepala MAN 1 Bantul, Bin Umaryati, S.Pd, mengungkapkan apresiasi dan rasa syukurnya atas terselenggaranya acara ini dengan lancar dan penuh keberkahan. “Pengajian keluarga ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat kebersamaan dan menumbuhkan rasa kekeluargaan di antara kita. Semoga kegiatan ini semakin memperkuat ukhuwah dan membawa keberkahan bagi keluarga besar MAN 1 Bantul,” ujarnya.
Dengan adanya acara ini, diharapkan hubungan antar pegawai MAN 1 Bantul semakin erat dan penuh kebersamaan, sehingga mampu menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif. (Lm)
