Bantul (MAN 1 Bantul) – MAN 1 Bantul menggelar Upacara Hari Penegakan Kedaulatan Negara di lapangan upacara. Bertindak sebagai pembina upacara, Lina Mutiasih, M.Pd, membacakan amanat Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang menekankan pentingnya moralitas Jawa dalam menjaga kedaulatan bangsa. Sabtu, 1/3/2025.
Dalam amanatnya, Gubernur menyoroti filosofi “Dharmaning Satriya Mahanani Rahayuning Negara”, yang berarti bahwa menjaga kedaulatan bukan hanya tugas pemerintah atau aparat keamanan, tetapi juga tanggung jawab semua elemen masyarakat, termasuk ilmuwan, ekonom, budayawan, dan negarawan. Setiap individu memiliki peran dalam merumuskan masa depan bangsa, serta menerapkan nilai-nilai kedaulatan dalam kehidupan sehari-hari guna membangun Indonesia yang lebih maju dan mandiri.
Upacara ini diikuti oleh seluruh guru, karyawan, serta siswa kelas X, XI, dan XII, yang dengan khidmat mengikuti jalannya acara.
Pj. Kepala Madrasah MAN 1 Bantul, Bin Umaryati, S.Pd., menegaskan bahwa peringatan Hari Penegakan Kedaulatan Negara merupakan momen penting untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda.
“Upacara ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga pengingat bagi kita semua bahwa kedaulatan harus dihidupi dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kami berharap para siswa dapat memahami bahwa mereka adalah bagian dari bangsa yang harus ikut serta dalam membangun negeri dengan semangat mandiri dan berdaya saing,” ujar Bin Umaryati.
Dengan semangat kebangsaan yang terus dipupuk, diharapkan para siswa MAN 1 Bantul mampu menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi dalam menjaga kedaulatan bangsa.(agoes)
