Bantul (MAN 1 Bantul) – Kegiatan ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 Bantul kembali diadakan dengan antusiasme tinggi pada hari Selasa (5/11/2024). Pada kegiatan kali ini, anggota PMR mendapatkan materi mengenai pembidaian, yaitu teknik pertolongan pertama yang berfungsi untuk mengistirahatkan atau mengimobilisasi bagian tubuh yang mengalami cedera pada sistem muskuloskeletal, seperti tulang dan otot. Kegiatan pembelajaran ini bertujuan melatih anggota PMR dalam menangani cedera atau trauma dengan cepat dan tepat.
Jumali, selaku pembimbing ekstrakurikuler PMR, memberikan pemaparan mendetail tentang konsep dan manfaat pembidaian serta teknik yang benar dalam melakukan tindakan ini. Tidak hanya sebatas teori, Jumali juga membimbing para anggota PMR untuk mempraktikkan pembidaian dengan menggunakan alat-alat yang tersedia. Praktik ini memungkinkan anggota PMR untuk merasakan langsung cara mengaplikasikan bidai, mulai dari pengenalan alat hingga teknik membidai bagian tubuh yang terluka.
Hadir pula dalam kegiatan ini Candra Ade Pertiwi, Koordinator UKS dan pembina PMR di MAN 1 Bantul, yang turut memberikan semangat dan dukungan penuh bagi para anggota. Kehadiran Candra menambah semangat para peserta, terutama ketika ia menyampaikan pentingnya kemampuan pertolongan pertama sebagai keterampilan dasar bagi anggota PMR. Candra menyampaikan harapannya agar anggota PMR MAN 1 Bantul dapat menguasai teknik pembidaian ini dengan baik, sehingga dapat menjadi pertolongan pertama bagi teman atau keluarga di sekitarnya.
Plt Kepala MAN 1 Bantul, Bin Umaryati, S. Pd., juga mengapresiasi kegiatan ini dan menyampaikan kebanggaannya melihat antusiasme anggota PMR dalam mempelajari ilmu pertolongan pertama yang bermanfaat. “Kami sangat bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para anggota PMR. Ilmu yang mereka dapatkan hari ini tentu akan bermanfaat, baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Semoga ini menjadi bekal yang berharga bagi mereka di masa depan,” ujar Bin Umaryati.
Kegiatan ini tidak hanya menambah keterampilan praktis bagi anggota PMR tetapi juga membangun rasa percaya diri dan kesiapan mereka dalam menangani situasi darurat. Semangat tinggi dari para anggota dan bimbingan penuh dari para pembina menjadikan kegiatan ekstrakurikuler PMR kali ini berjalan dengan seru, bermanfaat, dan penuh pengalaman baru. (ad)